Pentingnya Vaksinasi bagi Anak dan Dewasa

Beberapa orang menganggap bahwa vaksin tidak penting. Bahkan ada yang malah antivaksin. Saking parahnya ada yang menganggap bahwa vaksin ini konspirasi. Hal yang seperti ini biasanya karena kurangnya mencari referensi yang tepat saat berselancar di dunia internet.

Vaksin memiliki banyak sekali manfaat bagi manusia saat ini. Bagi bayi yang baru lahir, anak kecil, hingga orang dewasa. Bahkan vaksin dibutuhkan untuk kasus-kasus tertentu.

Manfaat Vaksin bagi Anak dan Dewasa

Ada beberapa manfaat diberikan vaksin terhadap manusia. Berikut ini adalah beberapa manfaat tersebut.

Mencegah Penyakit Berbahaya

Manfaat yang pertama adalah mencegah tubuh untuk terkena penyakit berbahaya. Cara kerja vaksin adalah membuat tubuh mengenali virus atau bakteri yang sudah dilemahkan. Tujuannya adalah agar di dalam tubuh kita terekam pustaka virus dan bakteri sehingga sudah siap antibody saat bakteri atau virus yang sesungguhnya menyerang tubuh.

Berbeda dengan tubuh yang tidak divaksin, maka dia harus berusaha mengenali apakah bakteri atau virus ini berbahaya atau tidak. Ini butuh waktu. Sehingga ketika tubuh sudah mengenali bahwa ini berbahaya, bakteri atau virus tersebut sudah menjangkit ke berbagai bagian tubuh kita.

Banyak sekali penyakit berbahaya yang ada di dunia ini. Kamu bisa memperhatikan sendiri zaman dulu gampang sekali terjadi wabah yang mematikan dan memakan banyak korban. Berbeda dengan zaman ini yang jarang sekali sebuah penyakit mewabah.

Bagaimana dengan virus Corona? Virus Corona adalah salah satu jenis wabah di dunia ini yang belum ada vaksinnya. Maka dari itu, kamu bisa melihatnya sendiri, seluruh dunia kelimpungan dengan virus Corona ini. Jika vaksin Corona sudah ditemukan, hal ini sangat membantu untuk mengurangi korban yang berjatuhan.

Mengurangi Resiko Cacat

Kita tidak pernah tahu virus berbahaya apa yang sedang bercokol di tubuh kita. Ketika virus berbahaya tersebut menyerang tubuh kita dan kita tidak sadar, tentu ada akibat yang kadang terlihat langsung dan akibat yang tidak terlihat langsung.

Seorang ibu yang sedang mengandung lalu terkena virus Rubella, maka punya kemungkinan besar akan melahirkan bayi yang cacat. Ini letak bahaya yang tersembunyi. Saat mengandung terlihat aman-aman saja. Namun ketika sudah melahirkan, ternyata bayi yang dilahirkan memiliki cacat yang baru diketahui.

Memberikan vaksin ke ibu yang sedang mengandung atau biasanya diberikan saat sebelum menikah, sangat penting. Hal ini bisa menghindari sang ibu melahirkan bayi yang cacat.

Mencegah Tersebarnya Penyakit atau Wabah

Seperti yang saya singgung di poin sebelumnya, manfaat vaksinasi yang digalakkan oleh pemerintah tentu memiliki tujuan. Tujuannya adalah menghindari penyebaran penyakit di masyarakat yang bisa menyebabkan wabah.

Ketika sudah mewabah, penanganannya akan lebih sulit. Karena sangat mudah menyebar ke banyak daerah, sedangkan rumah sakit untuk penanganan terbatas.

Orang-orang antivaksin, biasanya beralasan bahwa anaknya tidak divaksin namun tidak mengapa. Padahal anaknya tidak mengapa karena di sekitarnya sudah terbentuk Herd Immunity (kekebalan kelompok). Jika semua orang tidak mau divaksin, maka terjadi breakout dan wabah terulang kembali.

Bagaimana Jika Telat Vaksin?

Untuk anak-anak, jika telat melakukan vaksinasi masih bisa dikejar dengan mengikuti vaksin di bulan atau tahun berikutnya sesuai dengan periode vaksin yang dicanangkan oleh pemerintah. Namun, jika untuk orang dewasa, telat vaksin bisa dikejar dengan vaksin secara mandiri di rumah sakit.

Harga vaksin secara mandiri memang mahal karena tidak disubsidi oleh pemerintah. Kamu bisa melihat harga vaksin Medan yang tertera di Halodoc. Rata-rata harganya 500 ribu ke atas. Tak hanya vaksin Medan saja, kamu bisa melihat harga vaksin kota-kota lain dengan bantuan aplikasi Halodoc. Kamu bisa mengatur janji terlebih dulu dengan dokter sebelum benar-benar datang untuk melakukan vaksinasi.

Maka dari itu, jika kamu punya anak, jangan telat vaksin yah. Vaksin sangat bermanfaat bagi imunitas anakmu. Jangan sampai justru kita sebagai orang tua malah antivaksin dan berpotensi menjerumuskan anak kita dalam mara bahaya.

No comments